Thursday, August 31, 2006

Kisah Cintanya, Kisah Cintaku, Kisah Cintamu?

Kisah Cintanya, Kisah Cintaku, Kisah Cintamu?

Mereka yang telah mengarungi bahtera pernikahan dan dikaruniai oleh-Nya keturunan, pun mesti memanifestasikan cinta sejati mereka pada anak-anak mereka, apa pun balasan yang akan mereka terima dari anak mereka.

Demikian pula, antara seorang kakak dengan adiknya, saudara seiman dengan saudara seiman lainnya, antara dua orang sahabat kental, antara laki-laki dan perempuan, antara seorang pencari dengan Guru Spiritual pembimbingnya, antara ummat dengan Rasul, antara hamba dengan Tuhannya. Semua membutuhkan cinta untuk merekatkan hubungan-hubungan itu, untuk membuat hubungan itu menjadi sesuatu yang indah. Bagaikan tanah liat yang tidak dapat dibentuk tanpa air yang cukup, manusia yang dibuat dari tanah membutuhkan cinta sebagai air kehidupannya.

Kedudukan cinta yang demikian tinggi dalam kehidupan kita sebagai manusia itu pula, yang kemudian menjadikan salah satu gelar kehormatan tertinggi yang dimiliki Nabi kita Muhammad sall-Allahu 'alaihi wasallam yang tidak dimiliki Nabi-nabi lainnya adalah Habibullah, Sang Kekasih Allah. Karena cinta Allah pada Muhammad sall-allahu 'alaihi wasallam-lah, seluruh makhluq yang wujud di alam ini, Allah Ta'ala ciptakan. Dan seluruh makhluq berenang dalam samudera Cinta Allah pada kekasih-Nya ini.

Manifestasi cinta bisa berbeda-beda, sekalipun semuanya akan kembali kepada Sang Sumber Cinta dan Kasih Sayang, Ar-Rahman Ar-Rahiim. Sekalipun demikian, satu hal yang sama pada berbagai manifestasi cinta tersebut, adalah pengorbanan. Cinta membutuhkan pengorbanan, dan pengorbanan pun tak bisa dilakukan tanpa cinta yang tulus dan suci. Pada contoh ekstrim, kita dengar Ibrahim yang mengorbankan penyejuk mata-nya Isma'il, demi cintanya pada Allah; dan Isma'il yang mengorbankan dirinya, juga karena kecintaannya pada Allah.

Pada kehidupan manusia awam macam kita, seringkali manisnya cinta tidak kita rasakan ketika sang kekasih melayani kita dengan kesetiaannya, melainkan justru ketika hati kita 'patah' oleh kekurangan yang ada pada dirinya. Atau pada kondisi ekstrim, ketika karena satu dan lain hal kita harus berpisah dengan ia yang kita cintai, baik karena jarak, maupun karena ia tak ditakdirkan bersanding dengan kita. "Cinta tak harus memiliki", demikian kata sang penyanyi Ebiet G. Ade atau Novia Kolopaking.

Dan ketika 'cangkir' nafsu kita kosong akan harapan cinta semu dan duniawi, anggur cinta sejati dari samudera cinta-Nya yang tak berbatas, akan mengisi 'cangkir' kalbu kita yang seluas langit dan bumi "wa jannatin 'ardhuhas samawatu wal ardhu" [QS 3:133].

Ya... Jannah itu tidak harus kita tunggu setelah kita mati untuk mendapatkannya. Jannah itu telah disiapkan oleh-Nya bagi kita masing-masing bahkan ketika kita masih hidup di alam fana ini.

Hanya...
siap, mampu, dan maukah kita mematahkan 'cangkir' nafsu itu?

Aah. Cinta memang gila!

MENIT PERTAMA KUDENGAR KISAH CINTAKU

Menit Pertama Kudengar Kisah Cinta Pertamaku,
Kumulai cari dirimu,
tanpa tahu betapa buta diriku,
Pecinta dan yang dicinta tidaklah akhirnya bertemu di sesuatu,
Mereka saling wujud dalam satu sama lain sejak dulu.

**

Di luar konsep amal buruk dan amal mulia,
ada suatu padang - 'Kan kujumpai dirimu di sana -
ketika jiwa terbaring di atas rerumputan itu,
ide, bahasa, bahkan kata-kata "masing-masing" tak lagi
masuk akal

**

"Tak seorang pun cukup menderita," ia berkata.
"Jadilah seseorang yang menderita segala sesuatunya
dan datanglah padaku tanpa apa-apa kecuali mangkuk ini
yang ke dalamnya 'kan kutuangkan air-ku."

**

Aku berdiri di bibir kegilaan,
Aku datang ke suatu pintu, kuketuk, dan pintu itu
terbuka...
Aku berdiri di dalamnya.

**

Percayalah padaku
Dulu aku tidak selalu seperti ini
kehilangan akal sehatku
atau nampak gila

seperti dirimu
aku dulu juga pandai
di hari-hariku...

ketika aku belum diburu
oleh hal ini
cinta yang selalu bertambah

- Mawlana Rumi

(kucuplikkan satu puisi ini kupersembahkan untuk "adikku")
4215


http://muslimdelft

Tuesday, August 29, 2006

ISLAM

tulisan ini sengaja kusebarluaskan agar orang-orang tahu betapa damainya agama islam



http://www.republika.co.id/korandetail.asp?id=261175&katid=376

Franck Ribery

Franck Damai dalam Islam Ribery hanya diketahui berpindah agama setelah dia bermain untuk klub Galatasari di Turki.

Usai pembukaan Piala Dunia 2006, nama Franch Ribery menjadi buah bibir. Bukan tentang kehebatannya menggiring atau menendang bola, bidang yang membesarkan namanya. namun tentang kebiasaannya menengadahkan tangan saat berdoa, khas Muslim. Saya berharap dia berpikir lurus dan kembali ke agamanya yang lama, tulis seorang penggemar fanatiknya di papan dialog situs Islamonline.net.

Ribery sendiri tidak menyangka tindakannya menadah tangan memohon kepada Tuhan, dinilai miring sebagian orang. Bagi pria berusia 23 tahun ini, kepercayaan barunya itu adalah hal pribadi dan bukan konsumsi publik. Itu sebabnya, dia selalu menolak wawancara yang menggiringnya pada pertanyaan mengapa dia berpindah agama. Bahkan ia pernah agak keras memperingatkan paparazzi untuk tidak mendesaknya dengan pertanyaan menyangkut hal yang paling pribadi itu.

Ribery memang seorang mualaf. Pria kelahiran 1 April 1983 ini menjadi Muslim setelah menyunting Wahiba Belhami, Muslimah asal Maroko yang telah mengahdiahinya seorang putri yang manis, Hizya, yang lahir 18 Juli tahun lalu. Ribery hanya diketahui berpindah agama setelah dia bermain untuk klub Galatasary di Turki selama setahun dan membantu klub itumemenangi Piala Turki pada 2005. Ia mempunyai nama hijrah Bilal.

Berita mengenai Ribery memeluk Islam pertama kali dibedah oleh Majalah Express awal tahun ini. Majalah inipun tidak menyebut namanya dan hanya menyatakan seorang pemain sepak bola kebangsaan Perancis. Si pemain, tulis majalah ini, sering dilihat pergi ke masjid, di selatan Marseille.

Di Prancis sendiri, jumlah Muslim memang terus membengkak. namun kebanyakan mereka menyembunyikan jati diri kemuslimannya karena kentalnya stereotip yang melekatkan Muslim dengan terorsime.

Sebetulnya, bukan Franck Ribery saja Muslim yang turut berlaga di Piala Dunia 2006 lalu. Selain para pemain Arab Saudi, Iran, dan Tunisia, rekan sepasukannya, Zinedine Zidane juga beragama Islam.

Swedia pula mempunyai dua pemain Muslim dalam timnya, yaitu Zlatan Ibrahimovic dan Rami Shaaban. Zlatan lahir dalam keluarga imigran Bosnia-Herzegovina yg berpindak ke Malmo, Swedia, dan Rami adalah campuran Mesir dan etnik Finland.

Belanda juga memiliki dua pemain beragama Islam, Robin van Persie dan Khalid Boulahrouz. Persie. Robin menjadi Muslim setelah menikahi wanita cketurunan belanda-Maroko, Bouchra.

Pantai Gading juga memiliki dua pemain kakak beradik yang beragama Islam, yaitu Kolo Toure dan Yaya Toure. Kolo bermain di posisi pertahanan dan Yaya di tengah. Yaya kini bermain untuk klub Greece, Olympiakos, dan prestasinya mencuri perhatian beberapa klub bergengsi, antara lain Manchester United, Chelsea, dan AC Milan.

Media Islam, antara lain Islamonline, menduga, kebiasaannya berdoa itulah yang dicibir publik. Padahal sebagai seorang Muslim, dia hanya tengah berdoa sebagaimana seharusnya, tulis mereka.

Kapten Zinedine Zidane atau Zainuddin Yazid Zidane juga seorang Muslim. Begitu juga bekas pelatih Prancis dan Jepang, Philippe Troussier, yang memeluk Islam setelah menikahi seorang Muslimah bernama Dominique. Namun mereka tidak menunjukkan keislamannya seperti Ribery menunjukkannya.

Namun bagi Muslim Prancis, Ribery menjadi ikon baru. Steve Bradore, aktivis Muslim Pransic, mengaku salut padanya. Menurut dia, sudah sepatutnya publik Prancis berbangga padanya. Dia adalah contoh yg membanggakan kami berdasarkan persembahan unik dan kesederhanaannya katanya kepada IslamOnline.net .

Ribery sendiri mau sedikit membuka mulut tentang pilihan keyakinannya itu. Media lokal, Paris Match, menyebut bukan asal untuk menikahi pujaan hatinya dia berpindah agama. Kehidupannya turut berubah setelah dia menjadi penganut Islam. Salah satunya ditunjukkan dengan cara dia berdoa itu.

Islam adalah sumber kekuatan saya sama ada diluar atau di dalam padang permainan, katanya. Saya menghadapi masa-masa sulit dalam membina karier, dan saya mencari kedamaian jiwa dan akhirnya saya menemukan Islam.

(tri/islamonline )

Sunday, August 27, 2006

hehehehe aku kembali..................

Assalamualaikum
wah hari ini aku senang sekali
senang luar biasa
senang dapat gajian, ketemu temen lama (waktu smp)dan aku dapat menghubungi lagi temenku yang ada di palembang (temen apa temen..........)
aku nggak sedih sekarang, kantor dirubah sedemikian rupa sehingga aku dapat berlama-lama duduk di depan komputer. dan aku dapat kabar dari temanggung (kota kecil di jawa tengah tempat aku lahir) bahwa kakekku sekarang udah bisa berdiri, dan aku doakan semoga panjang usianya sampai aku dapat jodoh nanti hehehehehe.........
oh ya mungkin minggu depan aku akan pulang menjenguk keluargaku sambil menyerahkan uang heheheheh (kayak gitu aja ditulis di blog......)dan ada satu tambahan lagi bahwa aku sekarang telah potong rambut yah selamat tinggal rambut panjang.....
udah segitu dulu yah......
soale aku belum makan, laper nih.......
Wassalamualaikum

4215

(aku belum bisa menulis blog)

Saturday, August 26, 2006

..................................

Assalamualaikum
aku lagi nggak mood gek nulis blog
ku harap temen2 maklum
lagi ada masalah nih
biasa masalah anak muda
heheheheheheh
udah ya
soale aku mau tidur
wassalamualaikum

4215

Thursday, August 24, 2006

"adikku"

teruntuk "adikku" di seberang lautan..................

kau adikku
masihkah kau akan tetap membisu
diam seribu kata
tidak pernah berbicara

lara yang kau pendam
duka yang yang kau rasa
adalah duka lara ku

sampai kapan kau akan memendam rasa itu
sampai kapan kau akan menerima kenyataan ini

kau adalah tetap adikku
adik yang kucintai dan kusayangi
walaupun lautan memisahkan kita



teruntukmu disana "adikku"

4215

Tuesday, August 22, 2006

wahai pilihanku

malam ini pada jam 23.30 kutuliskan seuntai kata untukmu yang disana :



WAHAI PILIHANKU

wahai pilihanku,
kala menyembul satu kata
yang terucap dari dalam qalbu
maka tiada ragu yang dapat menhalangi

pilihanku,
dalam sadarku dan pahamku akan mu
kusadari apa yang kau rasakan
kupahami pula akan ragumu padaku

wahai hati yang terpilih
kuyakinkan dirimu
tiada bunga lain yang kan kupilih
walu wanginya nan semerbak

masih kusadari wahai bunga pilihan
aku hanyalah seorang hamba
yang tunduk pada sang pemilik

namun.....
daya upaya kan kukerahkan
demi kesetiaan
akan janjiku padamu

dalam doa dan amalku...................


(untuk seseorang di seberang lautan)

4215

Monday, August 21, 2006

WANITA SUCI

Kata Ikhwan tentang akhwat
Wanita Suci
(Suara Hati seorang Ikhwan untuk seluruh Wanita Suci di Dunia)

Wanita suci
Mungkin aku memang tak romantis tapi siapa peduli?
Karena toh kau tak mengenalku dan memang tak perlu mengenalku
Bagiku kau bunga, tak mampu aku samakanmu dengan bunga terindah sekalipun
Bagiku manusia adalah makhluk yang terindah, tersempurna dan tertinggi
Bagiku dirimu salah satu dari semua itu, karenanya kau tak membutuhkan persamaan.

Wanita suci
Jangan pernah biarkan aku menatapmu penuh, karena akan membuatku mengingatmu
Berarti memenuhi kepalaku dengan inginkanmu
Berimbas pada tersusunnya gambarmu dalam tiap dinding khayalku
Membuatku inginkanmu sepenuh hati, seluruh jiwa, sesemangat mentari
Kasihanilah dirimu jika harus hadir dalam khayalku yang masih penuh lumpur
Karena sesungguhnya dirimu terlalu suci

Wanita suci
Berdua menghabiskan waktu denganmu bagaikan mimpi tak berujung
Ada ingin tapi tak ada henti
Menyentuhmu merupakan ingin diri, berkelebat selalu, meski ujung penutupmu pun tak berani kusentuh
Jangan pernah kalah dengan mimpi dan inginku karena sucimu kau pertaruhkan
Mungkin kau tak peduli
Tapi kau hanya menjadi wanita biasa di hadapanku bila kau kalah
Dan tak lebih dari wanita biasa

Wanita suci
Jangan pernah kau tatapku penuh
Bahkan tak perlu kau lirikkan matamu untuk melihatku
Bukan karena aku terlalu indah, tapi karena aku seorang yang masih kotor
Aku biasa memakai topeng keindahan pada wajah burukku, mengenakan pakaian sutra emas
Meniru laku para rahib, meski hatiku lebih kotor dari lumpur
Kau memang suci, tapi masih sangat mungkin kau termanipulasi
Karena kau toh hanya manusia – hanya wanita

Wanita suci
Beri sepenuh hati pada dia sang lelaki suci yang dengan sepenuh hati membawamu kepada Tuhanmu
Untuknya dirimu ada, itu kata otakku, terukir dalam kitab suci, tak perlu dipikir lagi
Tunggu sang lelaki itu menjemputmu, dalam rangkaian khitbah dan akad yang indah
Atau kejar sang lelaki suci itu, karena itu adalah hakmu, seperti dicontohkan ibunda Khadijah
Jangan ada ragu, jangan ada malu, semua terukir dalam kitab suci

Wanita suci
Bariskan harapanmu pada istikharah sepenuh hati ikhlas
Relakan Allah pilihkan lelaki suci untukmu, mungkin sekarang atau nanti, bahkan mungkin tak ada sampai kau mati
Mungkin itu berarti dirimu terlalu suci untuk semua lelaki di fana saat ini
Mungkin lelaki suci itu menanti di istana kekalmu, yang kau bangun dengan segala kekhusyu’an tangis do’amu

Wanita suci
Pilihan Allah tak selalu seindah inginmu, tapi itu pilihan-Nya
Tak ada yang lebih baik dari pilihan Allah
Mungkin kebaikan itu bukan pada lelaki yang terpilih itu, melainkan pada jalan yang kau pilih
Seperti kisah seorang wanita suci di masa lalu yang meminta ke-islam-an sebagai mahar pernikahannya
Atau mungkin kebaikan itu terletak pada keikhlasanmu menerima keputusan Sang Kekasih Tertinggi
Kekasih tempat kita memberi semua cinta dan menerima cinta
Dalam setiap denyut nadi kita

TERIMA KASIH YA MBAK MALIKA

4215

Saturday, August 19, 2006

Hari Yang Membingungkan

hari yang membosankan
bener deh dari pagi sehabis menghitung uang
pekerjaan cuman duduk paling enggak chat
yang aku tunggu-tunggu enggak ol-ol
(itu yang dr palembang)
wah bener2 hari yang membosankan
tadi juga aku ingin mengurus kaos
yang untuk dipakai op dan untuk pemenang
eeeeeeeee nggak tahunya si penjualnya gak masuk
sungguh hari yang membingungkan...........
bingung mau ngapain...........
bingung nggak ada kerjaan........

merah putih

puisi ini dari http://www.novie-pinky.com/
semoga bisa buat perenungan bagi anak2 bangsaku.................


MERAH PUTIH


Merah putihku menangis,

Melihat duka anak negeri ini..

Musibah dan bencana yang terjadi silih berganti..

Telah mencabik2 semangat merahnya

dan lunturkan putih keyakinan hati.

Merah putihku menangis,

Melihat nasib bangsa ini…

Ketimpangan ekonomi dan dekadensi moral bangsa

Telah buramkan warna merahnya yang menyala

Dan nodai putih sucinya..

Kemanakah perginya semangat yang dulu ditunjukkan para

pahwalan bangsa ini?

Demi melihatmu tetap berkibar,

Relakan nyawa dan darah tertumpah ruah..

Untuk sebuah kata yang begitu mahal harganya saat

itu..

Kebebasan…Kemerdekaan…

Telah hilangkah semangat itu dibalik tumpukan uang dan

harta yang ditimbun para penguasa..

Sudah lenyapkah bersama isak tangis putus asa mereka

yang tertimpa musibah..

Ataukah telah sirna bersama kerasnya hidup yang harus

dijalani?

Merah putihku menangis,

melihat perjalanan negeri ini…

Namun satu yang tetap menjadi keyakinan..

Dibalik kibaran lemahmu…

Masih tersimpan semngat merah berani dan putih sucimu.

yang selamanya tertanam didada.

NB.

DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA KE 61. Semoga bangsa Indonesia selalu diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi semua cobaan. Amiin.

Wednesday, August 16, 2006

Wujud Cinta Untuk Sang Rosul

Wujud Cinta Untuk Sang Rasul
dari : Sirah Nabawiyah & Sahabiyah

Sebuah kisah mashur dalam sejarah, tercipta setelah Haji Wada’ (haji penghabisan). Kisah tentang wujud cinta yang luar biasa, cinta para Sahabat kepada Rasullullah SAW..

Hari itu pada Haji Wada’, sebuah ayat turun, “Pada hari ini telah Kusempurnakan untukmu agamamu, dan telah Kucukupkan kepadamu nikmatKu, dan telah Kuridhai Islam menjadi agama bagimu”. Para Sahabat bergembira, mereka bersorak “Agama kita telah sempurna, agama kita telah sempurna”. Kegembiraan yang memuncaki 23 tahun perjuangan dengan segenap suka dan duka. Di tengah kerumunan manusia pada hari Haji itu, seorang sahabat mulia justru bersedih. Abu Bakar As-Siddiq, perasaannya yang halus, dan dengan segenap keistimewaan yang ia miliki, ia menangis. Ia memahami di balik kesempurnaan pasti ada kesudahan. Ia menyadari, tidak lama lagi Sang Rasul yang dicintai akan meninggalkan dunia, meninggalkan para sahabat, kembali ke haribaan Allah SWT.

Tangis sedih Abu Bakar didengar para sahabat. Setelah Abu Bakar menjelaskan mengapa ia menangis, para sahabat pun menangis. Betapa menyedihkan, Sang Kekasih tercinta, bertahun-tahun hidup dan berjuang bersama, segenap kesulitan dan kemudahan dilalui dalam persaudaraan yang tak ada duanya, tidak lama lagi akan tiada, meninggalkan dunia yang fana.

Mengetahu para sahabat menangis, Rasulullah bergegas mendatangi mereka. Di depan para sahabat Rasulullah S.A.W. berkata:" Semua yang dikatakan Abu Bakar r.a adalah benar dan sesungguhnya masa untuk aku meninggalkan kamu semua telah hampir dekat”. Mendengar perkataan Sang Rasul, Abu Bakar kembali menangis hingga kemudian tak sadarkan diri, tubuh Ali ibn Abi Thalib bergetar, dan sahabat lainnya menangis dengan sekuat yang mereka bisa.

Beberapa masa kemudian Rasullullah sakit. Kota Madinah berada dalam suasana kesedihan. Di suatu Subuh, setelah adzan, Bilal ibn Rabah bergegas menuju kediaman Rasullullah, di sana Fatimah menyambut Bilal dan berkata, “Jangan Kau ganggu Rasullullah, kondisinya sedang payah”. Bilal kembali ke masjid, di sana masih tak ada yang sanggup menggantikan Sang Rasul menjadi imam shalat subuh. Semua yang hadir di masjid diselimuti kesedihan. Kali kedua, Bilal kembali mendatangi kediaman Nabi, dan Fatimah kembali mencegah Bilal bertemu Nabi karena kondisi Nabi sedang buruk. Bilal menjawab, “Subuh hampir tiada, tak ada yang dapat memimpin shalat”. Dari dalam kamar Rasulullah mendengar percakapan tersebut dan mememerintahkan agar Abu Bakar menjadi imam shalat Subuh. “Abu Bakar terus menangis” seru Bilal. Rasululah pun bergegas ke masjid dipapah oleh para sahabat.

Mesjid penuh sesak oleh kaum Muhajirin beserta Anshar. Ada sosok cinta di sana, kekasih yang baru saja terbangun dari sakitnya, yang membuat semua sahabat tak melewatkan kesempatan ini. Setelah mengimami shalat, nabi berdiri dengan anggun di atas mimbar. Suaranya basah, menyenandungkan puji dan kesyukuran kepada Allah yang Maha Pengasih. Senyap segera saja datang, mulut para sahabat tertutup rapat, semua menajamkan pendengaran menuntaskan kerinduan pada suara sang Nabi yang baru berada lagi. Semua menyiapkan hati, untuk disentuh serangkai hikmah.

Selanjutnya Nabi bertanya. Wahai sahabat, kalian tahu umurku tak akan lagi panjang, Siapakah diantara kalian yang pernah merasa teraniaya oleh si lemah ini, bangkitlah sekarang untuk mengambil kisas, jangan kau tunggu hingga kiamat menjelang, karena sekarang itu lebih baik. Semua yang hadir terdiam, semua mata menatap lekat Nabi yang terlihat lemah. Tak akan pernah ada dalam benak mereka perilaku Nabi yang terlihat janggal. Apapun yang dilakukan Nabi, selalu saja indah. Segala hal yang diperintahkannya, selalu membuihkan bening sari pati cinta. Tak akan rela sampai kapanpun, ada yang menyentuhnya meski hanya secuil jari kaki. Apapun akan digadaikan untuk membela Al-Musthafa.

Melihat semua yang terdiam, nabi mengulangi lagi ucapannya, kali ini suaranya terdengar lebih keras. Masih saja para sahabat duduk tenang. Hingga ucapan yang ketiga kali, seorang laki-laki berdiri menuju Nabi. Dialah Ukasyah Ibnu Muhsin.
Ya Rasul Allah, Dulu aku pernah bersamamu di perang Badar. Untaku dan untamu berdampingan, dan aku pun menghampirimu agar dapat menciummu, wahai kekasih Allah, Saat itu engkau melecutkan cambuk kepada untamu agar dapat berjalan lebih cepat, namun sesungguhnya engkau memukul lambung sampingku ucap Ukasyah.

Mendengar ini Nabi pun menyuruh Bilal mengambil cambuk di rumah putri kesayangannya, Fatimah. Tampak keengganan menggelayuti Bilal, langkahnya terayun begitu berat, ingin sekali ia menolak perintah tersebut. Ia tidak ingin, cambuk yang dibawanya melecut tubuh sang kekasih. Namun ia juga tidak mau mengecewakan Rasulullah. Segera setelah sampai, cambuk diserahkannya kepada Rasul mulia. Dengan cepat cambuk berpindah ke tangan Ukasyah. Masjid seketika mendengung seperti sarang lebah.

Sekonyong-konyong melompatlah dua sosok dari barisan terdepan, melesat maju. Yang pertama berwajah sendu, janggutnya basah oleh air mata yang menderas sejak dari tadi, dialah Abu Bakar. Dan yang kedua, sosok pemberani, yang ditakuti para musuhnya di medan pertempuran, Umar Ibn Khattab. Gemetar mereka berkata: Hai Ukasyah, pukulah kami berdua, sesuka yang kau dera. Pilihlah bagian manapun yang paling kau ingin, kisaslah kami, jangan sekali-kali engkau pukul Rasul Duduklah kalian sahabatku, Allah telah mengetahui kedudukan kalian, Nabi memberi perintah secara tegas. Kedua sahabat itu lunglai, langkahnya surut menuju tempat semula. Mereka pandangi sosok Ukasyah dengan pandangan memohon. Ukasyah tidak bergeming.

Melihat Umar dan Abu Bakar duduk kembali, Ali bin Abi thalib tak tinggal diam. Berdirilah ia di depan Ukasyah dengan berani. Hai hamba Allah, inilah aku yang masih hidup siap menggantikan kisas Rasul, inilah punggungku, ayunkan tanganmu sebanyak apapun, deralah aku Allah Swt sesungguhnya tahu kedudukan dan niatmu wahai Ali, duduklah kembali ucap Nabi.

Hai Ukasyah, engkau tahu, aku ini kakak-beradik, kami adalah cucu Rasulullah, kami darah dagingnya, bukankah ketika engkau mencambuk kami, itu artinya mengkisas Rasul juga, kini yang tampil di depan Ukasyah adalah Hasan dan Husain. Tetapi sama seperti sebelumnya Nabi menegur mereka. Wahai penyejuk mata, aku tahu kecintaan kalian kepadaku. Duduklah.

Masjid kembali ditelan senyap. Banyak jantung yang berdegup kian cepat. Tak terhitung yang menahan nafas. Ukasyah tetap tegap menghadap Nabi. Kini tak ada lagi yang berdiri ingin menghalangi Ukasyah mengambil kisas. Wahai Ukasyah, jika kau tetap berhasrat mengambil kisas, inilah Ragaku, Nabi selangkah maju mendekatinya.
Ya Rasul Allah, saat Engkau mencambukku, tak ada sehelai kainpun yang menghalangi lecutan cambuk itu. Tanpa berbicara, Nabi langsung melepaskan ghamisnya yang telah memudar. Dan tersingkaplah tubuh suci Rasulullah. Seketika pekik takbir menggema, semua yang hadir menangis pedih.

Melihat tegap badan manusia yang dimaksum itu, Ukasyah langsung menanggalkan cambuk dan berhambur ke tubuh Nabi. Sepenuh cinta direngkuhnya Nabi, sepuas keinginannya ia ciumi punggung Nabi begitu mesra. Gumpalan kerinduan yang mengkristal kepada beliau, dia tumpahkan saat itu. Ukasyah menangis gembira, Ukasyah bertasbih memuji Allah, Ukasyah berteriak haru, gemetar bibirnya berucap sendu, Tebusanmu, jiwaku ya Rasul Allah, siapakah yang sampai hati mengkisas manusia indah sepertimu. Aku hanya berharap tubuhku melekat dengan tubuhmu hingga Allah dengan keistimewaan ini menjagaku dari sentuhan api neraka.

Dengan tersenyum, Nabi berkata: Ketahuilah wahai manusia, sesiapa yang ingin melihat penduduk surga, maka lihatlah pribadi lelaki ini. Ukasyah langsung tersungkur dan bersujud memuji Allah. Sedangkan yang lain berebut mencium Ukasyah. Pekikan takbir menggema kembali. Wahai, Ukasyah berbahagialah engkau telah dijamin Nabi sedemikian pasti, bergembiralah engkau, karena kelak engkau menjadi salah satu yang menemani Rasul di surga. Itulah yang kemudian dihembuskan semilir angin ke seluruh penjuru Madinah.

**********************************************************************************
Betapa besar cinta para sahabat kepada Sang Rasul.
Berapa besarkah cinta kita ?

Aku pernah melihat Al-Musthafa pada sebuah malam
Langit cerah tanpa banyak awan
Ku pandangi wajah Rasulullah
Lalu mataku beralih menatap rembulan
Ternyata menurut penglihatanku
Beliau lebih cemerlang dibanding sinar rembulan
(Jabir Bin Samurah, Sahabat Rasulullah)


dekatkanlah aku selalu untuk mengingatnya ya Allah........


(4215)

Monday, August 14, 2006

hari pramuka dan hari kemerdekaan

hari ini 13 agustus
besok 14 agustus ya...........
besok hari pramuka lho........
aku jadi teringat sewaktu smp dulu
sewaktu aku ditugasin oleh sekolahku jadi komandan upacara......
pada waktu itu aku dipanggil kepala sekolah
"Zis kau jadi komandan upacara besok pas hari pramuka" kata kepala sekolah
"lho mas Zusmar (komandan upacara yang dipersiapkan untuk hari pramuka) kemana pak" kataku
"Zusmar hari ini dan besok tidak hadir dikarenakan ada saudarane yang sakit keras", "gimana " kata bapak kepala sekolah..........
"baiklah pak, saya akan melaksanakan tugas itu dengan sebaik-baiknya, tapi saya minta latihan dulu..........." jawabku
itulah kejadian sewaktu smp di kala itu.............
yah pramuka...........mungkin sekarang nggak dilirik oleh pelajar-pelajar smp, mereka lebih senang pergi ke mall ataupun cuman tongkrong-tongkrong di pinggir jalan saja.
sekarang tugas kita-kita lah yang memotivasi mereka supaya ada kemauan untuk ikut ekstra kurikuler seperti pramuka lagi.
oh ya.......................
tanggal 17 agustus sudah didepan mata kita
tanggal dimana kakek-kakek kita dulu memproklamirkan kemerdekaan..........
yah itulah hari kemerdekaan nasional bangsa kita
tapi kenyataannya sekarang kita masih dijajah oleh bangsa lain, tapi udah nggak seperti dulu lagi penjajahannya.......sekarang bentuk penjajahannya lain, kita dijajah dalam segala bidang ekonomi, sosial dan budaya.
dalam bidang ekonomi misalnya kita masih berhutang ke imf, mana penghasilan hasil tambang kita yang katanya bisa mencukupi seluruh kebutuhan hidup bangsa ini, katane bangsa Indonesia itu "gemah ripah loh jinawi" tapi mana kenyataannya, apakah cuma akan diberikan begitu saja kepada pt freeport atau kepada pt-pt yang dikuasai oleh orang asing.
dalam bidang sosial budaya, kita sering lupa bahwa kita sering memakai produk-produk asing, kalau pakai produk-produk dalam negeri dikatakan belum modern, kampungan atau kuno atau apalah aku nggak tahu lagi menyebutnya.
kepada bapak-bapak yang duduk di kursi pemerintahan jangan hanya D3 (duduk, diam, dapat uang) marilah kita bersama-sama membangun Indonesia tercinta ini, agar tambah maju, agar jangan dijajah lagi oleh bangsa-bangsa lain.
saya akan berkata sebenare "bangsa kita belum merdeka secara keseluruhan".
akhir kata saya akan mengucapkan selamat hari pramuka dan dirgahayu Republik Indonesia yang ke 61 semoga di tahun-tahun mendatang dapat lebih menunjukkan siapa bangsa Indonesia di mata internasional


(penulis hanya seorang yang belum mengerti arti kemerdekaan)

4215

Sunday, August 13, 2006

hari minggu membosankam

wah hari ini aku sangat-sangat-sangat malaz
tadi bangun pukul 5 terus sholat subuh terus tidur lagi..................
jam 10 bangun, eh iya......aku enggak mandi,hehehehehehe
ngidupin komputer terus otak-atik blogku......wah ternyata
tak seperti yang kubayangkan hekhekhek.......
iya aku lagi menunggu kalau sahabatku dari palembang (nining_yasmin)
ol.........ternyata.... nggak ol hancur hatiku................
terus aku mengerjakan tugas harianku.....biasa mencatat pemasukan warnet hari kemaren
sampai jam 12 aku keluar......biasa cari angin hehehehehehe
aku mandi jam 2.30 sore/siang yah hehehehehe
oh iya dicari seorang cewek...biasa orang ngetop sih .......heheheheehe
eh tak taunya ia minta aku supaya ngeprintnin skripsinya yah mau aku tolak tapi nggak enak.........yah terpaksa aku printnin itung-itung beranal lah hehehehehe
eh udahan dulu yah
soale aku mau makan nih....
sampai jumpa di lain hari ya........
aku lagi nggak mood nih nulis.......jadi maaf-maaf saja kalau tulisane kayak gini.....

4215

Friday, August 11, 2006

YA ROBBY.......................

Ya Rabbi ......

nama Allah membahana
menyeruak dalam lorong lorong hidup
nama Allah bergemuruh
membahana seantero negeri
nama Allah disebutkan
disaat hidup, disaat mati
berkalang tanah tekat membaca
menguak cakrawala kemunafikan
air mata darah mengalir perlahan
di sudut temaram gema takbir
suatu saat kita akan bertemu
seperti saat sata perjuangan ini
yaa saat ini, perjuangan itu telah di mulai
perjuangan tanpa kompromi
dengan nama Allah aku melangkah
bersama para sahabat seperjuangan
tancapkan bendera di dunia nyata
shalat berjamaah adalah tiang nan kokoh
sabar adalah penolong
air mata darah mengalir deras
dadaku sesak bergetar hebat
Allah maha besar
langkahku tak akan pernah berhenti
untukmu Ya Rabbi
mujahid mujahid mudaku kan menyusul
derapkan langkap gemuruh
menuntut ilmu, mengaplikasikan ilmu
tekatku telah bulat
tekatku teah bulat
tekatku telah bulat
suatu saat nanti kita akan bertemu
walau dalam alam yang lain
semoga Allah merahmati kita semua
memberi kita petunjuk pada jalan yang lurus
mata hati bagai pisau
merobek robek nurani nan sangsi

Thursday, August 10, 2006

TENTANG KRISTAL AIR DAN JAMPE

Cerita tentang air ini saya dapatkan dari sebuah kuliah dhuha di Salman sekitar 2 pekan yang lalu. Ustad yang mengisi kuliah dhuha tersebut adalah seorang Guru Besar Pascasarjana ITB.Beliau Mencoba 'meng-iris-kan' fenomena perbedaan pandangan umum muslim tradisional dan modern tentang air.

Pada fenomena tradisional ditemukan banyak diantara masyarakat muslim menggunakan air yang dikasih jampi oleh seseorang untuk menyembuhkan orang sakit. sedangkan sebaliknya untuk fenomena masa kini, banyak juga diantara muslim yang memberikan klaim bahwa hal tersebut adalah tidak dibenarkan menurut Islam atau pendeknya bid'ah. Tapi mari kita simak cerita dibawah ini.

Cerita diawali dengan sebuah pengalaman sang ustad ketika mengikuti sebuah seminar tentang fenomena 'kristal air' yang diadakan oleh Dr. Masaru Emoto dari Jepang. Beliau membuktikan bahwa susunan molekul-molekul air dapat merubah mengikuti apa yang di ucapkan keatas air tersebut.Sumpeh dah, sebenernya cukup ngejelimet juga penjelasan ilmiah yang dipaparkan tentang bagaimana respon air ketika kita melakukan interaksi dengannya (baik itu sadar maupun tidak sadar). yang pasti Prosedur eksperimennya sebagai berikut; Air yang akan diuji-coba diteteskan ke dalam 100 cawan Petri dan disimpan dalam mesin pembeku selama 2 jam. Kristal-air yang telah membeku kemudian diletakkan di bawah kegelapan mikroskop dengan ujung es-nya dipotret dengan pembesaran 200 - 500 kali, Berikutnya, kristal-air yang beku ini kita sebut kristal.(pusing gak?)



Dalam seminar di tunjukkkan melalui slaid, contoh contoh air yang dilihat dari pada mikroskop khas. sumber air diambil dari laut, sungai, empangan, koco dan sebagainya. Ada berbagai bentuk dan rupa yang cantik bercahaya seolah-olah seperti berlian dan ada juga dengan bentuk yang jelek, mengerikan "serupa dengan jin bertelinga besar, bertanduk dst."

Suatu ketika ditunjukkkan "rupa air yang cantik dan bercahaya" molekul molekul tersusun secara apik, seperti berlian bersegi segi, bersinar, berwarna warni melebihi 12 warna, dan para hadirin telah di tanya apakah gerangan air apakah itu? ternyata air Zam-Zam yang di buat sample tersebut.

Kemudian beberapa hadirin dipilih untuk membaca apa saja kearah air mineral masing masing. Lalu salah seorang hadirin disuruh menunjukkan hasilnya. Apa bila dilihat dari screen monitor akan terlihat molekul molekul air itu membentuk seperti tokong cina, dengan janggut yang panjang dan perut yang buncit.Kemudian ilmuwan Jepang tersebut melakukan pembekuan kristal setelah mendengarkan lagu Beethoven yang berjudul "Pastorale", salah satu simfoni Beethoven yang terkenal. Simfoni ini
bernada ceria, roman dan sukacita. Kristal ini membuktikan kenyataan bahwa
musik yang baik berefek positif terhadap air.

Kristal dibekukan setelah mendengarkan lagu Chopin yang berjudul "Farewell Song" (lagu Selamat Berpisah). Dr. Emoto memberikan komentar dalam laporannya: "Saya tidak pernah begitu takjub sebelumnya, sampai saya melihat apa yang terjadi dengan kristal ini." Apakah ia berbentuk begini karena ia terefek oleh lagu "Farewell Song" ? Bentukan dasar dari kristalnya hampir secara sempurna terpisah-pisah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan telah menjadi terpisahkan satu sama lain.

Tiba giliran seorang Ustadz, air tersebut di bacakan surah Al-Fatihah, Solawat dan Ayat Kursi, dan dilihat di screen monitor kelihatan molekul seperti berkilau cantik dan bercahaya. Kemudian beliau di suruh membaca ayat atau kata kata yang tidak bagus dan dilihat di screen monitor berubahlah menjadi sel-sel yang kelihatan seperti bara api.

Nah, jadi kesimpulan dari hasil kuliah dhuha tersebut ternyata terdapat dasar ilmiah dari praktek-praktek jampi2an lewat air. artinya air yang dibacakan kata2 yang 'positif', maka dengan sendirinya molekul-molekul air tersebut akan membentuk kristal yang umumnya air itu kita sebut dengan air hexagonal yang mampu memberikan khasiat positif bagi tubuh kita.

Wednesday, August 09, 2006

ANGGAPLAH COBAAN YANG ADA SEBAGAI PROSES MENUJU JALAN KESENANGAN DI AKHIRAT

" Dalam hidup yang nama nya manusia tidak lepas dari rasa salah dan benar juga tak lepas dari segala macam cobaan dan halangan yang dating silih berganti itulah kehidupan yang bergulir setiap hari kita jalani sebagai makhluk Allah yang sempurna dari makhlu lain nya dan ini hendaklah kita syukuri. Hidup yang kita jalani ini adalah hidup yang kita lakukan untuk mencapai ke ridhaan Allah dan rahmat dari Allah dan dengan tujuaan surga jannatun naim.Dalam kehidupan yang tidak kekal ini banyak hal-hal sedih dan senang kita lalui dalam keseharian kita bergaul dan berkomunikasi dengan orang lain. Kita sedih ada yang lebih sedih dan kita senang ada yang lebih senang semua ini bagai roda berputar.Lihat sekeliling kita kiri kanan betapa banyak yang mendapat cobaan dan kesedihan dan banyak yang tertimpa bencana,dan kalau kita jelajahi banyak ditiap rumah yang menangis merintih,dan setiap pipi pasti pernah basah oleh air mata,tapi itulah kehidupan kita dan semua ini hanya ujian dari sang khaliq sanggupkah kita menerima nya ?

Sungguh betapa banyak penderitaan yang terjadi,dan betapa banyak pula orang-orang yang sabar menghadapinya.Maka kita bukan satu-satunya orang yang mendapat cobaan,bahkan mungkin cobaan dan penderitaan kita ngga sebanding dengan cobaan mereka dan betapa banyak rumah2 yang didalam nya makhluknya merintih menahan lapar dan betapa banyak tubuh terbujur di ranjang2 rumah sakit sampe menahun,dan hanya sanggup menahan peri dan badan lemah tak berdaya.

Dan betapa banyak orang tua yang kehilangan anak,suami kehilangan istri dan begitu sebaliknya,sungguh cukup banyak belum lagi orang yang selama hidupnya mendapat himpitan hidup, subhanallah ini bukan karena Allah benci tapi karena Allah saying dan senantiasa menguji setiap umat yang dipilihnya.

Kini saat nya kita kembali kepada diri kita yang dapatkan menjadi mulia bersama orang2 yang terkena musibah dan mendapat cobaan,dan sudah saat nya kita berpikir bahwasannya kehidupan dunia merupakan penjara bagi orang2 mukmin dan tempat kesusahan dan cobaan.Dan kehidupan abadi dan kekal serta bahagia telah Allah janji kan bagi umat nya yang sabar,ikhlas dan takwa yaitu surga .Sebab apapun yang ada didiri ini ngga pernah kekal dan abadi semua akan kembali ke asal nya dan kalau kita ikhlas dengan apa yang diambil Allah akan menggantinya dengan surga.

“Barang siapa yang Ku ambil dua kekasih nya (matanya) tetap bersabar ,maka Akuakan mengganti kedua( mata) nya itu dengan surga (alhadist)”
“Barang siapa yang Ku ambil orang yang di cintainya didunia tetap mengharapkan ridha(Ku) niscaya Aku akan menggantinya dengan surga(alhadist)
Itu hanya perumpaan dan begitulah kita dalam hidup berlapang dada dan ikhlas sebab dalam kesulitan ada kemudahan dan dalam kesedihan ada kesenangan.

Mungkin saat ini kekuatan tubuh kita masih prima,badan masih sehat,harta berlimpah,istana megah,keturanan banyak,dalam hitungan detik semuanya bias musnah ,dan berubah jatuh miskin,kematian secara tiba2,perpisahan yang tidak bias di hindarkan dan sakit yang tiba2 menyerang
…….”Dan telah nyata bagimu bagimana Kami berbuat terhadap mereka dan telah Kami berikan kepadamu beberapa perumpamaan?"( Qs Ibrahim 45)”
Maka mulai saat ini sebaiknya kita diri sebagaimana seekor unta yang berpengalaman mempersiapkan diri untuk berjalan dan menyebrangi padang sahara.Lalu kita bandingan penderitaan kita dengan pederitaan orang2 disekitar kita,insyaAllah kita akan sadar dan merasa beruntung ternyata kita lebih baik dari mereka,dan akan kita rasakan bahwa penderitaan kita hanya lah sebagai duri2 kecil penghalang jalan.Dan untuk ini kita panjakan syukur kepada Allah atas apa yang diberikan kepada kita,dan senantiasa bersabar dengan apa yang kita alami dan apa yang sudah di berikan dan apa yang sudah di ambil,dan yakin lah kemulian kita bersama orang2 yang diberi cobaan.

Banyak contoh zaman Rasul dimana para sahabat dan rasul sendiri yang penuh dengan hujatand an cobaan dari yang kecil sampai yang besar tapi dengan seyuma Rasul menghadapi itu semua,Rasul pernah di lempar dengan kotoran onta,oleh kafir2 Mekkah,kaki dan wajah pernah di lukai,diusir dari Mekkah dan sungguh penderitaan Rasul tidak sebanding kita dengan umat nya,kita memang bukan Rasul atau sahabat tapi kita adalah pengikutnya wajar kalau kita bercontoh sabar dalam hal-hal demikian.Malah Rasul di fitnah sebagai tukang sihir,orang gila dan pembohong,belum lagi para nabi2 sebelum nya cukup menerima cobaan yang luar biasa tapi Allah tempat mereka berlindung bersama Allah mereka nyaman dan tenang sebab hanya kepada Allah tempat kita memohon, Allah tidak akan mencoba umatnya kalau umat nya tidak sanggup menerima cobaan itu.

Untuk itu kita harus yakin di balik musibah atau cobaan ada hikmah tersembunyi yang Allah sendiri yang tau,dan semua itu akan ada gantinya dari Allah yang selalu ujung nya pada kebaikkan,dengan begitu kita akan termasuk
: Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.( Al baqarah 157)

Ini merupakan ucapan selamat bagi orang2 yang mendapat musibah atau cobaan dan kabar gembira bagi orang2 yang mendapat bencana.Para waliyullah yang pernah mendapat cobaan dan musibah dan ujian mendapatkan penghormatan yang agung di surga firdaus,itu tersirat dalam firman nya
sambil mengucapkan): "Salamun `alaikum bima shabartum". Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu.( Ar-rad 24)

Umur dunia sangat pendek dan gudang kenikmatannya pun sangat miskin.Adapun akhirat lebih baik dan kekal,sehingga barangsiapa didunia mendapat musibah atau cobaan apapun tapi dia sabar dan ikhlas insyaAllah dia akan mendapat kesenangan di akhirat kelak ,amin.Dan barang siapa hidup sesengsara didunia dan tetap sabar dengan kesengsaraan nya dia akan mendapat kesenangan di akhirat,lain halnya kalau mereka memang lebih mencintai dunia dan mereka akan hidup dalam kecemasan dan ketakutan,tapi itulah dunia yang mereka pilih dan jalani.

Buat orang yang di timpa musibah dan mendapat cobaan dari Allah,sesungguhnya tidak ada satupun yang hilang dari kita dan justru beruntung karena Allah selalu menurunkan sesuatu kepada hamba Nya dengan satu ketetapan yang di sela2 huruf kalimatnya terdapat satu kelembutan,empati,pahala ada balasan juga pilihan.
Untuk jangan pernah merasa sedih atau gundah kalau kita tertimpa musibah atau cobaan seberat apapun,karena segala sesuatu yang ada di diri kita semua atas kehendak Allah,dan untuk itu sebagai umat beriman dalam dalam keyakinan sebagai mukmin ataupun muslim senantiasa lah ikhlas dna bersabar sebab sebaik –baik ibadah adalah menanti kemudahan dengan kesabaran walau kita harus menunggung berhari-hari serta bertahun untuk menghilangkan cobaan atau kesulitan2 dalam hidup pasti kemudahan dan kesenangan akan dating.Sebab segala yang ghaib itu akan tetap tersembunyi dan Sang Maha Bijaksana tetap pada keadaan dan segala sifat2Nya.

Untuk semua ini yakinlah lah kita bahwa cobaan ,ujian ataupun musibah yang di berikan kepada kita sebagai umat hanyala sedikit untuk menguji kita akan keikhlasan kita dalam menghadapi hidupini sebabdalam ayat quran di sebutkan
Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta diguncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.(al baqarah 214)
Tapi ini juga bukan harus di coba saja tapi banyak hal-hal lain yang membuat kita bias lebih dekat dengan Allah dan mendapat tempat yang layak di surga bersama orang2 yang di pilih Nya,amin.Semoga kita akan termasuk dalam orang2 pilihan Wallahualam,..

(dari islamdotnet)


4215

Tuesday, August 08, 2006

palestina & libanon


Jogja, 8 Agustus 2006

Kepada yang Tersayang
Sahabat-sahabatku
di Libanon & Palestina


Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Apa kabarmu hari ini sahabat? Masihkah dalam keadaan baik-baik saja? Aku berharap kalian masih dalam lindungan Allah SWT. Mungkin membaca kalimat-kalimat tanyaku, kalian berpikir aku ini aneh. Bahkan sangat aneh, karena aku masih saja menanyakan kabarmu, seolah-olah tidak tahu apa yang sedang terjadi di belahan duniamu. Tapi bukan itu maksudku sayang, bukan aku tak tahu akan tubuh-tubuh kalian yang sedang bersimbah darah diterjang peluru atau serpihan bom-bom. Bukan itu yang hendak aku tanyakan... karena sesungguhnya jauh sebelum surat ini aku tuliskan kepada kalian, aku lebih dulu merasa sakit. Sama sakitnya saat peluru tentara-tentara Israel itu menembus tubuhmu atau tubuh ayah dan ibumu. Seperih rasa darah yang mengalir deras pada luka yang menganga saat bom laknatullah itu menghujani tubuh kakek, nenek, kakak dan adik-adikmu hingga mereka harus kehilangan sebagian anggota tubuhnya atau bahkan nyawa. Atau bahkan rasa sakit hati yang mendalam, amarah yang meledak-ledak, hingga jeritan tangis yang tak kuasa diam dari bibir-bibir kalian saat melihat buah hati-buah hati kecilmu jatuh tersandung saat sedang berlari-lari kecil, terhenti oleh jatuhan puing-puing rumah mereka sendiri yang baru saja hancur lebur diterjang bom maha dahsyat dari musuh-musuh Allah. Astagfirullahal'adzim... Aku tau rasa sakit itu sayang, aku merasakan perih itu sahabat... walau berjuta-juta mil jarak kita, tapi aku rasa... sungguh.
Tahukah apa yang sesungguhnya aku ingin tahu tentangmu sahabat? SEMANGAT!! Yup, SEMANGAT kalian semua sahabat. SEMANGAT untuk tetap berlari dan berjuang menghadang rudal di garis depan, SEMANGAT yang senantiasa menyalakan BARA pada tubuh-tubuh pejuang seperti kalian. BARA yang abadi membakar pembulu-pembulu darah kalian untuk terus meneriakkan panji-panji Islam. SEMANGAT yang memuntahkan KEKUATAN yang terus membuat kalian berdiri lagi setelah jatuh berkali-kali diterjang peluru, atau bahkan saat kaki-kaki baja kalian sudah terseok-terseok karena hantaman peluru-peluru tentara Israel. Atau setidaknya SEMANGAT untuk tetap tersenyum disela darah dan air mata dalam setiap detik pertarunganmu.
Itu yang ingin aku tau...
SEMANGAT itu selalu berkobar di dada-dada kalian 'kan sayang?
Sahabat, Maafkan aku yang masih belum bisa menyusulmu di garis depan yang selalu aku impikan dalam setiap mimpi tidurku, maafkan aku yang belum bisa menyatukan air mataku dan air matamu, maafkan aku yang hanya bisa berteriak lewat aksi-aksi itupun masih di peta negeriku, maafkan aku yang hanya bisa berisak tangis dalam setiap doa dan sujudku. Hanya do'a yang mampu aku berikan saat ini sahabat. Untuk kalian semua, do'a yang tulus dariku. Do'a semoga Allah selalu melindungi dan menangimu dengan lautan kasih sayang-Nya yang tak bertepi. Amiieenn...
Sekian dulu suratku untukmu sahabat. Tahukah kau, betapa besar rasa inginku untuk tidak hanya surat ini yang terbang menuju negerimu, tapi juga AKU!! Betapa aku ingin juga hadir bersamamu disana, melewati siang dan malam, mendengar teriakan-teriakan panji-panji Allah yang tiada henti, mendengar desingan peluru, atau kasarnya suara mobil-mobil tank perang melindas kerikil-kerikil di jalan, hingga suara yang diakibatkan dari ledakan-ledakan bom yang diluncurkan musuh-musuh Allah itu. Tapi tunggu, jangan kau pikir aku akan duduk diam saja! aku tidak hanya akan mendengar itu semua sahabat! Aku juga ingin dan pasti berjuang bersamamu, meneriak-riakkan panji-panji Allah sambil berlari bersama yang lain, menikmati setiap desingan peluru yang mereka muntahkan dari senapan-senapan mereka, atau bahkan... menikmati saat peluru-peluru itu singgah di tubuhku, tubuhmu, tubuh kita, tubuh orang-orang beriman yang sedang berjuang di jalan-Nya. Ah, semoga saat itu akan tiba, tidak hanya hadir di anyaman mimpi-mimpi malamku. Sahabat, Semoga Allah selalu merahmati kita semua. Sampaikan salam peluk dan cium untuk saudara-saudara yang lain disana. Aku rindu bertemu kalian semua. Satu kata terakhir untuk kalian, Semangaaaaaaaaaaaaattttttttt.... ^____^

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

peluk hangat dari sahabatmu



4215

Monday, August 07, 2006

7 Agustus 2006

wah ternyata jalan sama pak "bos" sungguh menyenangkan
menyenangkan dlm artian ketemu sama orang-orang yang berkompeten di dalam pekerjaannya, di dalam usahanya. ketemu orang dari bca, orang mandiri yah pokoknya yang kayak gitu lah.
iya tadi aku juga nganter barang ke tempate "pandu siwi" sebab ada barang yang akan dikirim ke lampung, semarang ama banjarmasin.
oh iya tadi pas waktu sore aku dengan pak "bos" mampir dulu ke warungnya ari (adikknya p bos) wah, disana makan2, aku makan pakai brongkos , wah sedap sekali dan pak bos makan pakai sate..................
oh iya sebelum pulang aku diajak ke tempat cucian mobil (biasa nyuci mobil) dan pulang pukul 6.30 malam............ wah capek sekali badan ini
wah sudah ngantuk nih...............
aku mau bobok dulu yah
abis besok harus kerja lagi nih...........
doain moga besok dapat kiriman yang lebih banyak lagi.........hehehehehe
sampai ketemu besok......................


4215

Sunday, August 06, 2006

copy dari robin-ahmad.blogspot.com

ILLAHI

ILLAHI

Sudah amat jauh tersesat perjalananku
Sekarang Aku Pulang
Karena aku tahu, tiap-tiap aku bersalah
Dengan Nikmat Jua Tuhan Balasi

Kata Orang enak sekali berkenalan dengan Raja dari s'gala Raja
Yang tidak menutup pintunya kepada setiap orang
Yang Menghadap !!!

Hatiku t'lah bergembira
Karena Engkaulah tujuan perjalananku
[;;)] [Buya Hamka] [;;)]

"Bahwa kepada 4JJI s'gala kekuatan dimohonkan
Kepada-Nya pula s'gala usaha disandarkan"

(terima kasih rosalinda)





KAU

Kau


berenang dalam gelung emas
dan taburan kelopak mawar
kakimu berpijak
pada pasir putih nan halus

Bunyi alam
dan haruman hijau rimba
umpama halwa
dalam keasyikan alur
air mandimu

Tapi sayang
kau tetap terus di situ
Biar diluar kedengaran
pekikan bisa
istilah keganasan
dan halus bau
hanyir darah dan tubuh layu
dimakan waktu

Tapi sayang
saat ini berlaku
kau mengetap bibir
hanya memejam alis lebatmu

Lalu berenang ke dalam
fantasi air dingin,
dan burung-burung
dan desir angin
dan kelibat cahaya
menembusi kelopak mawar
tempat mandimu.

thank buat temen2 ku


4215



Mangkuk cantik, madu dan sehelai rambut

mangkuk cantik, madu dan sehelai rambut


Rasulullah SAW, dengan sahabat-sahabatnya Abakar r.a., Umar r.a., Utsman r.a., dan 'Ali r.a., bertamu ke rumah Ali r.a.
Di rumah Ali r.a. istrinya Sayidatina Fathimah r.ha. putri Rasulullah SAW menghidangkan untuk mereka madu yang diletakkan di dalam sebuah mangkuk yang cantik, dan ketika semangkuk madu itu dihidangkan sehelai rambut terikut di dalam mangkuk itu.

Baginda Rasulullah SAW kemudian meminta kesemua sahabatnya untuk membuat suatu perbandingan terhadap ketiga benda tersebut (Mangkuk yang cantik, madu, dan sehelai rambut).
Abubakar r.a. berkata, "iman itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik ini, orang yang beriman itu lebih manis dari madu, dan mempertahankan iman itu lebih susah dari meniti sehelai rambut".

Umar r.a. berkata, "kerajaan itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik ini, seorang raja itu lebih manis dari madu, dan memerintah dengan adil itu lebih sulit dari meniti sehelai rambut".

Utsman r.a. berkata, "ilmu itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik ini, orang yang menuntut ilmu itu lebih manis dari madu, dan ber'amal dengan ilmu yang dimiliki itu lebih sulit dari meniti sehelai rambut".
Ali r.a. berkata, "tamu itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik ini, menjamu tamu itu lebih manis dari madu, dan membuat tamu senang sampai kembali pulang ke rumanya adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut".

Fatimah r.ha.berkata, "seorang wanita itu lebih cantik dari sebuah mangkuk yang cantik, wanita yang ber-purdah itu lebih manis dari madu, dan mendapatkan seorang wanita yangtak pernah dilihat orang lain kecuali muhrimnya lebih sulit dari meniti sehelai rambut".

Rasulullah SAW berkata, "seorang yang mendapat taufiq untuk ber'amal adalah lebih cantik dari mangkuk yang cantik ini, ber'amal dengan 'amal yang baik itu lebih manis dari madu, dan berbuat 'amal dengan ikhlas adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut".

Malaikat Jibril AS berkata, "menegakkan pilar-pilar agama itu lebih cantik dari sebuah mangkuk yang cantik, menyerahkan diri; harta; dan waktu untuk usaha agama lebih manis dari madu, dan mempertahankan usaha agama sampai akhir hayat lebih sulit dari meniti sehelai rambut".

Allah SWT berfirman, " Sorga-Ku itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik itu, nikmat sorga-Ku itu lebih manis dari madu, dan jalan menuju sorga-Ku adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut".

Begitulah kalimat-kalimat indah yang diucapkan, sebagai pelajaran bagi umat.


(terima kasih kepada Fakih Arma Yudha)


4215



Bidadari Surga Dunia

Bidadari surga dunia.......
ada senyum yang terukir indah dimuka......
ada bias rona merah di wajah....
memantulkan warna hati si jiwa Syurga

Bidadari syurga dunia....
wajah yang senantiasa putih dan menawan...
berhiaskan air wudhu yang terpancar......
menambah pesona hiasan mata......

Bidadari syurga dunia.........
yang senyumnya selalu merekah.......
yang parasnya mempesona......
yang hatinya selembut sutra......

Bidadari syurga dunia......
jadi dambaan setiap wanita...
impian diri wanita sholehah....
qonitat dan berhati bunga.....

Bidadari syurga di hati luka........
yang pucatkan muka si durjana.....
yang tepiskan angan dunia.....
yang hatinya bagaikan kaca...

Bidadari syurga di hati dunia.......
yang siangnya bagaikan singa di rimba.....
yang malamnya bagai sufi perindu.......
Syurga Zuhud selendang pengikatnya......

Bidadari syurga dunia.......
dimanapun berada kau tetap setia...
pada Allah, Rosul dan juga Dien-Nya
kemana lagi kan kucari Bidadari Surga Dunia
di arusnya dunia merana......
sentuhanmu bangkitkan rasa...
hingga Syahid ku jumpa di pintu Syurga.......

(terima kasih Hani)


4215



kapal




dunia ini umpama lautan luas
kita adalah kapal yang berlayar di lautan.............
telah ramai kapal karam di dalamnya..............
andai muatan kita iman dan layarnya taqwa
nescaya kita akan selamat di lautan hidup ini








AIR MATA ROSULULLAH SAW



Air Mata Rosulullah SAW

Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang mengetuk pintu dan mengucapkan salam "bolehkah saya masuk " tanyanya. Tapi Fatimmah tidak mengijinkan. "Maafkan Ayahku sedang demam" kata Fatimmah yang membalikkan badan dan menutup pintu.

Kemudian ia kembali lagi menemani ayahnya ternyata Ayahnya telah membuka mata dan bertanya pada Fatimmah. " Siapa itu wahai anakku?" tak tahulah ayah, "seorang yang sepertinya baru aku kenal dan melihatnya." tutur Fatimmah lembut.

Lalu Rasulullah menatap putrinya dengan pandangan yang menggetarkan. Seolah bagian demi bagian wajah putrinya hendak dikenang, "ketahuilah dia yang menghapuskan kebahagiaan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikat maut. "kata Rosulullah, Fatimmah pun menahan ledakan tangisnya, malaikat maut datang menghampiri, tetapi Rosulullah menanyakan kenapa Jibril tidak datang bersamanya.

Kemudian dipanggilah Jibril, yang sudah menanti di langit dunia menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia ini. "Jibril tolong jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah?"tanya Rosulullah dengan suara yang amat lemah."pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu.
"semua surga terbuka lebar menanti kedatanganmu," kata Jibril, Tapi itu semua tidak membuatkan Rosulullah lega, matanya masih penuh kecemasan.

"Engkau tidak senang mendengar kabar ini?" tanya Jibril lagi. "khabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?" jangan khawatir wahai rosul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku "Kuharamkan syurga bagi siapa saja, keculai umat Muhammad sudah berada di dalamnya" kata Jibril.

saat-saat semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan Ruh Rosulullah ditarik nampak seluruh tubuh Rosulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang . "Jibril betapa sakitnya sakaratul maut ini".

perlahan Rasulullah mengaduh, Fatimah terpejam, Ali yang disampingnya menunduk semakin dalam dan Jibril memalingkan muka. "Jijikkah engkau melihatku, sehingga engkau memalingkan muka Jibril?" tanya Rasulullah pada malaikat pengantar wahyu tersebut, " siapakah yang sanggup melihat kekasih Allah direnggut ajal." kata Jibril. sebentar kemudian terdengar Rosulullah mengaduh, karena sakit yang tidak tertahankan lagi. " ya Allah dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua ini kepadaku, jangan pada umatku. "badan Rosulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi.

Bibirnya bergetar, seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segera mendekatkan telinganya dan terdengar "peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah diantaramu". di luar pintu, tangis mulai bersahutan, sahabat saling berpelukan, Fatimah menutupkan tangan di wajahnya dan Ali kembali mendekatkan telinga ke bibir Rosulullah yang mulai kebiruan. "ummatku, ummatku, ummatku."

Dan berakhirlah hidup manusia mulia yang memberi sinaran itu. kini, mampukah kita mencintai sepertinya? betapa cintanya Rosulullah kepada kita .

NB:
kirimkan kepada sahabat muslim lainya agar timbul kesadaran untuk mencintai Allah dan RosulNya, seperti Allah dan RosulNya mencintai kita

Karena sesungguhnya selain daripada itu adalah fana belaka. Amin.

Usah gelisah apabila dibenci manusia karena masih banyak yang menyayangimu di dunia tapi gelisahlah apabila dibenci Allah karena tiada lagi yang mengasihi di akhirat.

(terima kasih dudung.net)




Dekap Penuh Cinta

dekap penuh cinta


benih yang tersemi
dalam belaian kasih sayang
terangkai kalungan kemang setaman
ternaingi alunan kidung samawi
telah kuncup mengembang
pancarkan sinaran suci Illahi


wahai engkau
yang menjaga taman syahdu
curahkan penuh kasihmu
buanglah resah yang ada
resapan air kehidupan nan tiada
siraman cawan langit kan basahi
dalam cucuran air mata suci
hiasan malam nan suci


hamparkan akhlak imani
sebagai selimut penghangat jiwa
sematkan baju kejujuran
lindungi dari angin penuh dusta
pakaikan sepatu kokohkan jiwa
siap menapaki jalan penuh aral
ikatkan sabuk keikhasan
penuh ketawadhuan
peluklah dan rengkuhlah
dalam dekapan lembut kasih sayang
masuklah dalam dalam
ke naungan kasih sayangNya
yang tiada terbatas


(terima kasih arawind)





aku senang





Assalamualaikum Wr Wb

alhamdulillah, aku sangat senang sekali malam ini
dikarenakan aku sudah dapat membuat blok
hehehe.............
oh ya temenku ada yang lagi bersedih ada juga yang senang
aku ingin temenku yang sedih semoga menjadi senang kembali
dan semoga yang senang dapat lebih senang lagi.................
udah ya aku lagi senang nih
dan buat teman2ku yang punya blog harap membaca blogku
hehehehehe.........................

wassalamualaikum wr wb




jaga hati




jagalah hati jangan kau kotori
jagalah hati lentera hidup ini
jagalah hati jangan kau nodai
jagalah hati cahaya Illahi

bila hati kian bersih
pikiranpun akan jernih
semangat hidup nan gigih
prestasi mudah diraih

namun bila hati keruh
batin selalu gemuruh
seakan dikejar musuh
dengan Allah kian jauh

bila hati kian suci
tak ada yang tersakiti
pribadi menawan hati
ciri mu'min sejati

namun bila hati busuk
pikiran jahat merasuk
akhlak kian terpuruk
jadi makhluk terkutuk

bila hati kian lapang
hidup sempit terasa senang
walau kesulitan datang
dihadapi dengan tenang

tapi bila hati sempit
segalanya jadi rumit
seakan terus menghimpit
lahir batin terasa sakit

jagalah hati jangan kau kotori
jagalah hati lentera hidup ini
jagalah hati jangan kau nodai
jagalah hati cahaya Ilahi


(terima kasih kuucapkan kepada Aa Gym)
jagalah hatimu

4215

Saturday, August 05, 2006

UNTUKMU SYUHADA

UNTUKMU SYUHADA

Kehidupan bagaikan roda
Beribu zaman terus berputar
Namun satu tak akan pudar
Cahaya Allah tetap membahana

Majulah sahabat mulia
Berpisah bukan akhir segalanya
Lepas jiwa terbang mengangkasa
Cita kita tetap satu jua

walau raga meregang nyawa
Harta dunia tiada tersisa
Namun jiwa tetaplah satria
Tak kan surut satu langkah jua

Majulah sahabat mulia
berpisah bukan akhir segalanya
lepas jiwa terbang mengangkasa
Cita kita tetap satu jua

Debu debu dan darah suci
Saksi nan tak terbantahkan lagi
Gunung lembah hutan dan samudera
Untuk Allah di atas segalanya

Tujuh awan bersukaria
sambut ruh suci menuju RobbNya
Sahabat nantikan hadirkan kami
kan menyusulmu sekejap lagi

Majulah sahabat mulia
Berpisah bukan akhir segalanya
Lepas jiwa terbang mengangkasa
Cita kita tetap satu jua

Debu debu dan darah suci
saksi nan tak terbantahkan lagi
Gunung Lembah hutan dan samudera
Untuk Allah di atas segalanya

Bidadari nan bermata jeli
Menyongsong dengan wajah berseri
Sahabat kami rela kau pergi
Jihad Kita kan terus bersemi

Jalan ini tak kan pernah henti....
Jalan ini tak kan pernah henti....

Friday, August 04, 2006

cinta






cinta..

Pernahkah kamu merasakan, bahwa kamu
mencintai seseorang,
meski kamu tahu ia tak sendiri lagi, dan..
meski kamu tahu cintamu mungkin tak berbalas,
tapi kamu tetap mencintainya

Pernahkah kamu merasakan, bahwa
kamu sanggup melakukan apa saja demi
seseorang yang kamu cintai,
meski kamu tahu ia takkan pernah peduli ataupun
ia peduli dan mengerti, tapi ia tetap pergi

Pernahkah kamu merasakan hebatnya cinta,
tersenyum kala terluka, menangis kala bahagia,
bersedih kala bersama, tertawa kala berpisah

Aku pernah.........

Aku pernah tersenyum meski kuterluka karena
kuyakin Tuhan tak menjadikannya untukku

Aku pernah menangis kala bahagia, karena kutakut
kebahagiaan cinta ini akan sirna begitu saja

Aku pernah tertawa saat berpisah dengannya,
karena sekali lagi, cinta tak harus memiliki, dan
Tuhan pasti telah menyiapkan cinta yang lain
untukku

Aku juga pernah bersedih kala bersamanya,
karena kutakut
aku kan kehilangan dia suatu saat nanti, dan......

Aku tetap bisa mencintainya,
meski ia tak dapat kurengkuh dalam pelukanku,
karena memang cinta ada dalam jiwa

Semua orang pasti pernah merasakan cinta..
baik dari orang tua... sahabat.. kekasih dan
akhirnya pasangan hidupnya

Buat temanku yg sedang jatuh cinta.. selamat
yah..
karena cinta itu sangat indah
Semoga kalian selalu berbahagia

Buat temanku yg sedang terluka karena cinta...
Hidup itu bagaikan roda yang terus berputar,
satu saat akan berada di bawah dan hidup terasa
begitu sulit,
tetapi keadaan itu tidak untuk selamanya,
bersabarlah dan berdoalah karena cinta yang lain
akan datang dan menghampirimu

Buat temanku yang tidak percaya akan cinta...
buka hatimu jangan menutup mata akan
keindahan
yang ada di dunia
maka cinta membuat hidupmu menjadi bahagia

Buat temanku yang mendambakan cinta..
bersabarlah..
karena cinta yang indah tidak terjadi dalam
sekejap..
Tuhan sedang mempersiapkan segala yang terbaik
bagimu

Buat temanku yang mempermainkan cinta....
Sesuatu yang begitu murni dan tulus bukanlah
untuk dipermainkan
Cinta bukan suatu kehampaan
Semoga kalian berhenti mempermainkan cinta
dan mulai merasakan kebahagiaan yang seutuhnya


(perasaan ini kualami ketika aku sma dan semester 4)


4215

Wednesday, August 02, 2006

IZINKAN HAMBA.......................

Ya Allah, Izinkanlah Hamba........


Ya Allah......
Bila hamba bertemu dengan seseorang
dan hamba jatuh cinta
Izinkanlah hamba menjadi yang terbaik baginya
dan dia yang terbaik bagi hamba

Ya Allah......
Bila Hamba menjadi suami seseorang
Izinkanlah diri hamba menjadi pelindung baginya
izinkanlah wajah hamba menjadi kesenangan baginya
izinkanlah mata hamba menjadi keteduhan baginya
izinkanlah pundak hamba menjadi tempat melepas keresahan baginya
izinkanlah setiap perkataan hamba menjadi kesejukan baginya

Ya Allah......
Izinkanlah setiap pelukan menjadi jalan untuk lebih mendekat kepadaMu
izinkanlah setiap sentuhan menjadi perekat cinta kepadaMu
izinkanlah setiap pertemuan menjadikan kami bersyukur kepadaMu

Ya Allah......
izinkanlah hati yang sangat halus ini tidak pernah merasa tersakiti
izinlanlah hati yang rentan ini tidak pernah merasa terkhianati

Ya Allah......
jiwa kami ada dalam genggamanMu
maka izinkanlah jiwa kami selalu bertaut dalam cintaMu

Ya Allah......
permintaan terakhirku, semoga kami berdua selalu berada dalam perlindunganMu

(thanks dudung.net)
4215

Tuesday, August 01, 2006

PELAJARAN SANG KELEDAI



Suatu hari keledai milik seorang petani jatuh ke dalam sumur. Sementara si petani, sang pemiliknya, memikirkan apa yang harus dilakukannya.Akhirnya, ia memutuskan bahwa hewan itu sudah tua dan sumur juga perlu ditimbun karena berbahaya. Jadi tidak berguna
menolong si keledai. Ia mengajak tetangganya untuk membantu-nya. Mereka membawa sekop dan mulai menyekop tanah ke dalam sumur.

Ketika si keledai menyadari apa yang sedang terjadi, ia meronta-ronta. Tetapi kemudian, ia menjadi diam. Setelah beberapa sekop tanah dituangkan ke dalam sumur, si petani melihat ke dalam sumur dan tercengang melihatnya.Walaupun punggungnya terus ditimpa oleh bersekop-sekop tanah dan kotoran, si keledai melakukan sesuatu yang menakjubkan.Ia mengguncang-guncangkan badannya agar tanah yang menimpa punggungnya turun ke bawah, lalu menaiki tanah itu. Si petani terus menuangkan tanah kotor ke atas punggung hewan
itu, namun si keledai juga terus menguncangkan badannya dan kemudian melangkah naik. Si keledai akhirnya bisa meloncat dari sumur dan kemudian melarikan diri.

Renungan:
Kehidupan terus saja menuangkan tanah dan kotoran kepada kita, segala macam tanah dan kotoran. Cara untuk keluar dari "sumur" (kesedihan dan masalah) adalah dengan menguncangkan segala tanah dan kotoran dari diri kita (pikiran dan hati kita) dan melangkah naik dari "sumur" dengan menggunakan hal-hal tersebut sebagai pijakan.

Setiap masalah-masalah kita merupakan satu batu pijakan untuk melangkah. Kita dapat keluar dari "sumur" yang terdalam dengan terus berjuang, jangan pernah menyerah. Guncangkanlah hal-hal negatif yang menimpa dan melangkahlah naik.


4215